Perlu diketahui, bahwa didalam Alquran surat ke-31 Allah SWT mengisahkan berbagai sikap yang perlu diteladani dari keluarga Luqman. Luqman Al-Hakim adalah nama seorang pria yang diabadikan oleh Allah SWT dalam kitab suci Al-quran. Beliau senantiasa memberikan nasihat dan mempraktikkan cara dalam membimbing anaknya sesuai ajaran Allah SWT. Adapun nasihat  dan pelajaran yang dapat diambil dari keteladanan Luqman Al-Hakim sebagai berikut.

Larangan Mempersekutukan Allah

Dalam QS Luqman: 13, Luqman memberikan nasihat kepada sang anak untuk tidak mempersekutukan Allah SWT. Sebagaimana diketahui bahwa menyekutukan Allah merupakan suatu perbuatan musyrik yang tidak dapat diampuni oleh Allah. Sebagai Sang Pencipta, Allah SWT telah mempersiapkan takdir dan segala kebutuhan umat manusia di muka bumi. 

Nasihat tersebut tentunya wajib disampaikan dan diajarkan kepada seluruh umat manusia. Dengan demikian, surat Luqman dapat menjadi salah satu pedoman dalam mendidik anak sesuai ajaran islam.

Anjuran Berbakti Kepada Kedua Orangtua

Adapun teladan dalam keluarga Luqman yang dapat dipraktikkan selanjutnya yaitu anjuran berbakti kepada kedua orangtua. Ibu adalah orang yang telah menjaga dan merawat sejak dalam kandungan. Beliau juga rela mengorbankan nyawanya sendiri pada saat melahirkan anak ke muka bumi. 

Adapun ayah adalah seseorang yang selalu bersedia mengusahakan apapun untuk menafkahi ibu dan anak. Beliau juga rela berkorban membanting tulang siang malam demi terpenuhinya segala kebutuhan sang ibu dan anak. Dengan demikian, anjuran berbakti kepada kedua orang tua merupakan nilai yang sangat patut diajarkan kepada kedua orang tua sebagai bentuk kasih sayang, rasa hormat dan terima kasih.

Mendidik Anak Agar Tidak Melakukan Perbuatan Tercela

Dalam QS Luqman: 16 dijelaskan bahwa Allah maha mengetahui atas segala yang ada di langit dan bumi. Bahkan kejahatan seberat biji sawi. Oleh karena itu, Luqman mengingatkan sang anak untuk senantiasa berbuat baik dan mengharap ridho Allah serta menghindari perbuatan tercela. Adapun perbuatan tercela sekecil apapun akan diketahui oleh Allah dan mendapat balasannya apabila tidak segera bertaubat.

Keluarga Luqman memberikan banyak pelajaran bagi orang tua dalam mendidik anak. Dengan nasihat tersebut diharapkan mampu menumbuhkan anak yang berkepribadian baik dari dalam dirinya. Sebagaimana rasa takut akan balasan Allah atas perbuatan buruk yang dilakukan akan memberikan sikap terbiasa untuk menghindarinya. Sikap tersebut juga dapat menguatkan iman bahwa meskipun Allah tidak dapat disaksikan dengan mata kepala, namun kekuasaan Allah tidak dapat diragukan.

Mencontohkan Pada Anak Untuk Tidak Bersikap Sombong

Sebagai makhluk yang diciptakan dalam bentuk yang paling sempurna oleh Allah SWT, bukan berarti manusia berhak sombong dan membanggakan dirinya daripada makhluk lainnya. Adapun tinggi rendahnya status seseorang di hadapan Allah hanyalah dilihat dari keimanan dan ketaqwaannya. 

Sikap teladan dari keluarga Luqman yang satu ini diibaratkan melalui cara bersikap kepada sesama. Alangkah baiknya dicontohkan melalui cara berjalan dengan kepala menunduk serta berbicara dengan nada yang sopan.  Cara bersikap demikian juga akan menjaga wibawa manusia itu sendiri kepada sesama. 

Adapun sikap sombong sendiri tidak memiliki dampak positif sedikitpun dalam segi apapun. Jadi alangkah baiknya untuk menghindari sikap tersebut dari diri manusia dan mengajarkan kepada anak bahwa hal tersebut juga tidak baik.

Adapun nasihat dan anjuran keluarga Luqman yang difirmankan Allah SWT dalam kitab suci Al-quran dapat dijadikan pedoman yang valid dalam mendidik anak sesuai anjuran islam. Anak yang sholeh dan sholehah akan tumbuh bermanfaat bagi diri sendiri dan sesamanya.

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya