Kita semua terutama yang beragama Islam sudah mengetahui bahwa anak merupakan anugerah terindah dari Allah SWT. Tapi, anak bisa juga menjadi ujian bagi para orang tua. Ujian yang dimaksud disini adalah apakah orang tua bisa mendidik dengan baik atau tidak. Mendidik ini sendiri harus dilandari dengan akidah agama yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT melalui Al - Qur’an maupun hadist. 

Masih Banyak Orang Tua yang Lalai Akan Akidah Anaknya

Setelah dikaruniai anak, tidak sedikit orang tua yang melupakan bahwa akidah harus ditanamkan sejak dini. Hal ini akan berpengaruh besar untuk masa depannya dalam menjalani kehidupan. Dengan ditanamkannya akidah Islamiyah dengan baik maka si anak bisa mengetahui apa yang boleh dilakukan dan tidak sejak dirinya menginjak usia remaja. 

Karena, usia untuk mencari jati diri itu ada di usia remaja dimana orang tua akan kesulitan jika tidak mengajarkan akidah sejak ia masih kecil. Bagaimana tidak? Disaat itulah si anak bisa membantah dan rasa egonya tinggi. Oleh karena itu, agar hal-hal yang tidak diinginkan dapat dihindari maka ajarkan kebiasaan baik kepada anak.

Anak Merupakan Rahmat Terbaik Allah SWT 

Anak yang masih suci dilahirkan ke dunia adalah rahmat terbaik yang diberikan oleh Allah SWT kepada hambaNya yang telah berpasangan terikat dalam hubungan sah. Ketika Allah SWT telah mempercayai sepasang suami istri maka akan ditiupkan bayi pada rahim seorang wanita calon ibu. 

Mengenai hal ini sudah disampaikan oleh Maha Pencipta melalui QS. Al A’raf : 172. Setiap anak yang dilahirkan di bumi pasti dalam keadaan fitrah atau suci. Jadi, Allah SWT memang akan memberikan keturunan kepada hamba yang sudah siap untuk membimbing anaknya. 

Mendiktekan Kalimat Tauhid Kepada Anak Sejak Masih Kecil

Sebagai umat Islam, Anda pasti sudah mengetahui bagaimana kalimat Tauhid itu. Nah, waktu terbaik untuk mengenalkan kepada anak adalah sejak ia masih kecil. Bahkan, akan lebih baik jika sejak ia lahir selalu diperdengarkan kalimat Tauhid di telinganya berulang kali. Kemudian, sejak usianya sedikit lebih besar dan mengerti bahasa dalam berbicara Anda harus menjelaskan artinya. 

Dengan begitu, si anak tahu apa tujuannya dalam hidup dan untuk apa ia dilahirkan. Kepada siapa dirinya meminta dan kepada siapa dirinya akan kembali. Sebenarnya, ini termasuk hal dasar. Tapi tidak sedikit orang tua yang lupa mengenalkan satu kalimat penting ini kepada si anak. 

Menuntun Anak Agar Mencintai Allah SWT dan Rasulnya

Setelah belajar mengenai Tauhid, pasti anak sudah mengenali siapa Tuhan dan Rasulnya. Sejak saat itulah, ajarkan si anak bagaimana mencintai Allah SWT dan Rasul. Dengan begitu, ia akan mengetahui darimana asal perintah dan larangan yang wajib dihindari agar hidupnya selamat sampai akhirat. 

Mengajarkan dan Membiasakan untuk Membaca Al - Qur’an

Lalu, bagaimana cara mengajarkan untuk mencintai Allah SWT dan rasul? Pastinya dengan membiasakan si anak beribadah tepat waktu dan lengkap serta membaca Al Qur’an setiap hari. Jika cara ini sudah dibiasakan sejak usianya masih sangat dini maka bisa dijamin kelak ketika dewasa ia akan menjadi anak yang salih dan salihah.

Mengawali Ajaran Akidah di Lingkungan Rumah

Tempat pertama untuk mengajarkan cara mengaplikasikan kaidah adalah rumah. Artinya, bagaimana anak itu berakidah kepada keluarga dan agamanya. Apabila sejak kecil dirinya sudah tidak memiliki aturan yang baik sesuai perintah Allah SWT. Baik kepada orang tuanya dan tidak ada tanggung jawab untuk beribadah maka kedepannya akan berakibat fatal. 

Agar hal ini tidak sampai terjadi, maka jangan sampai sebagai orang tua lalai tidak mengajarkan soal akidah. 

0Komentar

Sebelumnya Selanjutnya